Postingan

PIDATO KESEHATAN

Assalamualaikum Wr.Wb Yang terhormat Bapak/Ibu, dan teman-teman yang saya cintai Segala puji dan syukur kita panjatkan bagi sang pencipta seluruh jagat raya, Allah SWT yang telah memberikan kita kesehatan sehingga kita bisa berkumpul bersama di sini. Pada kesempatan yang sangat baik ini, izinkan saya untuk menyampaikan pidato singkat mengenai "Pentingnya Menjaga Kesehatan Sejak Dini" agar kita semua yang ada disini bisa sadar akan kesehatan tubuh kita. Bapak/Ibu, dan teman-teman sekalian, mungkin Anda pernah mendengar kata pepatah yang bilang bahwa "Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat". Kata pepatah ini secara tidak langsung telah menyadarkan kita bahwa memiliki tubuh yang sehat tentu akan membuat pikiran dan jiwa kita menjadi sehat. Ada pula slogan yang mengatakan bahwa "kesehatan sangat mahal", secara tidak langsung slogan ini juga menyadarkan kita bahwa betapa mahalnya harga untuk menjadi sehat.Bapak/Ibu, dan teman-teman sekalian coba baya

[REVIEW] SKIN AQUA UV MOISTURE GEL SPF 30 PA ++

Gambar
Siapa sih di sini yang masih gak tau apa itu sunscreen? Singkat cerita, kulit kita butuh perlindungan radiasi matahari yang sangat JAHHAT. Ingat RADIASI, lebih berbahaya daripada hanya SINAR matahari. Kalau sinar mungkin efeknya hanya membakar kulit yang menjadikan kulit gelap, kusam, jelek. Namun radiasi sinar matahari ini bisa meninggalkan tanda penuaan seperti flek hitam, kerutan, bahkan bisa mengakibatkan kanker kulit.  Serem banget kan? Tentu gak ada yang mau terkena kanker kulit. Sebelum hal yang tidak diinginkan terjadi, ada baiknya kita merawat ciptaan Tuhan. Karena merawat lebih baik daripada mengobati. Sunscreen sendiri macem-macem levelnya. Ada yang spf 25, 30, 35, 50. Apa maksud dari angka dibelakang spf tersebut? Gampangnya 1 spf dapat melindungi kulit selama 10 menit. Jadi kalau kalian sunscreen dengan spf 20 berarti perlindungannya selama 10 * 20 = 200 menit atau kurang lebih 3 jam 20 menit. Jadi setiap 3 jam 20 menit kalian harus reapply atau memakai ulang s

[REVIEW] NACIFIC FRESH HERB ORIGIN SERUM

Gambar
Assalamualaikum wr wb Setelah sekian lama hibernasi, akhirnya daku bangkit kembali. Tapi kali ini beda karena bukan berbicara tentang sastra yang penuh permainan kata, tapi aku akan membahas perskincarean. Dan produk yang akan aku review adalah "jeng jeng" NACIFIC FRESH HERB ORIGIN SERUM. Produk ini berasal dari korea. Bagi para pecinta drama korea, pasti tau banget kan kalau artis korea itu memiliki wajah yang kinclong. Tidak hanya wanita bahkan pria juga melakukan perawatan wajah. Dan tidak diragukan lagi korea merupakan gudangnya skincare tingkat dewa alias bagus banget.  Bagi pemula di dunia perskincarean harga serum ini memang agak mahal. Untuk kemasan asli ukuran 50ml aku beli seharga 135rb di shopee. Kalau kamu masih mau coba cocok atau enggaknya, aku saranin beli yang share in jar dulu. Banyak toko online yang sudah jua, tapi harus cari yang benar-benar terpercaya. Minim komentar negatif, dan pastikn jar sudah disterilkan dahulu agar tidak terkontaminasi b

BARA

Gambar
  Api itu tetap menyala-nyala di matamu, sedangkan air terus menggenangi kelopak mataku. Sejak sore tadi, kabut masih bergelayut di ruang ini, belum mau pergi. Padahal esok hari kau sudah harus pergi, namun mengapa harus kita akhiri seperti ini.   Aku terus meronta dan bersujud dihadapanmu, namun kau tetap teguh pada pendirianmu. Sebelum kau pergi ternyata kau tahu bahwa aku telah pergi terlebih dahulu. Dan aku telah terperosok di tempat yang tak ku mengerti.  

Jena

Gambar
Sudah 2 jam lebih aku mematung di depan layar laptop. Ruang yang gelap membuat sinar laptop itu memantul di kaca mata yang kukenakan, membuat mata ini silau dibuatnya. Bahkan selama 2 jam ini aku hanya bisa memelototi monitor tanpa melakukan apa-apa. Rasanya sangat sulit untuk memilah-milah kata yang tepat untuk menunjukkan ungkapan yang ada di otakku. Tak ada satupun kata yang mampu mewakili perasaan dan ungkapan keindahan itu. Jena, gadis manis berambut ikal sebahu itu telah meracuni pikiranku sejak pertemuan kami di sebuah seminar bahasa. Dia berasal dari kampus yang sama denganku, tetapi kami tak pernah bertemu sebelumnya. Satu hal yang membuatku terkesan yaitu sikapnya yang polos dan pemalu. Sangat manis. Tak pernah sekalipun dia memandang mataku saat berbicara. Mungkin karena dia pemalu, atau mungkin dia suka denganku. Terlalu percaya diri memang, tetapi bukankah orang yang menyukai kita maka tidak akan berani manatap mata kita. Sama dengan pembohong memang, karena m

Your Ex

Gambar
Serasa disambar petir di siang bolong saat kuterima telepon darinya. Entah apa yang aku impikan semalam hingga aku harus menanggung kenyataan pahit ini.             “Mantanku,” katanya memulai rentetan cerita itu, “Aku baru saja bertemu dengan mantanku.”             Sontak saja mataku membelalak, bahkan rasanya sudah ingin lepas dari tempatnya. Lalu kenapa dia mengatakan semua ini padaku? Apakah dia berniat untuk memutuskanku saat ini, sekarang, untuk kembali pada mantannya?             “Yuk? Kamu masih di sana kan?” katanya membuyarkan lamunanku.             Aku tak tahu harus menjawab apa, karena aku tahu suaraku akan pecah nantinya. Aku tidak ingin terlihat lemah dihadapan laki-laki, apalagi karena perempuan lain.             “Yuk, apa kamu marah?”             “Tidak, kenapa aku harus marah?” jawabku singkatt.             “Benar, kamu tidak marah?”             “Ya, beneran. Percuma juga aku marah sama kamu toh kamu sudah bertemu dengannya. Buang-buang energi tau!” ku

SWEATER LOVE

Gambar
           Terlalu pagi saat teleponku berdering memaksaku membuka kelopak mata yang masih terasa berat. Sudah kuduga kaulah yang menelepon. Terdengar suara serakmu karena tangis.             "Aku tak bisa lagi bersamanya."           Bukan hal biasa mendengarkanmu mengeluh tentang laki-laki. Kemudian kau akan memutuskannya dan berganti dengan laki-laki lain. Keesokan harinya kau akan kembali bercerita tentang ketidakcocokanmu dengan laki-laki yang bahkan sudah berbeda dengan laki-laki yang kau ceritakan kemarin sore. Namun bahkan aku tak lelah mendengarkan ceritamu itu.             "Kali ini aku dekat dengan seorang pria bersweater di toko buku," katamu saat kita bertemu.             "Kapan kamu akan berhenti main-main dengan para laki-laki bersweater itu?"             "Sampai aku menemukan kehangatan."             "Kau tidak akan menemukan kehangatan karena kamu hanya berharap seseorang akan memakaikan sweater itu di tubuhmu ta